Penebusan dengan Pabrik Elektronik
Arif Wijaya menawarkan pabrik elektronik miliknya kepada Pak Aswin sebagai ganti dari utang yang tidak bisa dibayar. Pabrik tersebut ternyata adalah tempat kerja Nita dan memiliki fasilitas dasar yang bisa digunakan untuk membuat ponsel senter. Meskipun awalnya dianggap merugikan, Arif melihat potensi besar dalam pabrik tersebut untuk bisnis masa depannya.Bisakah Arif mengubah pabrik elektronik yang dianggap merugikan menjadi sumber keuntungan besar?