Bintang Fajar bersamamu

Kaila diberi obat bius oleh seseorang yang ternyata bekerja sama dengan Yesi. Dalam keadaan tidak sadar, ia tidur di kamar yang salah dan bertemu dengan Bram, yang mengaku sebagai suaminya. Kaila membantah dan menyebut Bram sebagai penculik, menciptakan situasi yang membingungkan dan penuh ketegangan.Apakah Kaila akan berhasil keluar dari cengkeraman Bram atau justru terjebak dalam hubungan yang lebih rumit?

Kaila dan Bram terlibat dalam situasi yang ambigu setelah kejadian malam sebelumnya. Bram mencoba memanfaatkan situasi dengan menawarkan uang kepada Kaila, sementara Kaila berusaha menjaga jarak dan menolak tanggung jawab Bram. Percakapan mereka penuh dengan ketegangan dan keinginan Bram untuk terus dekat dengan Kaila, meskipun Kaila ingin mereka tidak bertemu lagi.Akankah Kaila berhasil menjauh dari Bram atau justru terjebak lebih dalam dalam hubungan yang rumit?

Kaila, supervisor berprestasi di Grup Bintang, menjadi target intrik Yesi yang iri dengan keberhasilannya. Sementara itu, Bram, pewaris Grup Sentosa, menyembunyikan identitasnya dan tertarik untuk bekerja sama dengan Kaila, menimbulkan pertanyaan tentang motif sebenarnya di balik ketertarikannya pada Kaila. Konflik semakin memanas dengan ancaman Yesi yang mengisyaratkan kejatuhan Kaila.Akankah Kaila berhasil menghadapi intrik Yesi dan mengetahui motif sebenarnya di balik ketertarikan Bram?

Kaila terkejut ketika menemukan Bram, pria yang pernah dia tiduri tanpa sengaja, muncul sebagai klien besar di perusahaannya. Bram langsung meminta kerja sama khusus dengan Kaila, memicu kecemburuan dan konflik dengan rekan kerjanya, Yesi, yang mengancam akan membongkar rahasia Kaila.Akankah Yesi benar-benar membongkar rahasia Kaila di depan semua orang?

Suatu hari, Kaila diberi obat bius dan secara tidak sengaja tidur dengan Bram. Tak disangka, Bram terobsesi dengannya dan terus mengejarnya. Tepat ketika Kaila mengira dia tidak akan lagi berhubungan dengan Bram, di kerjaan dia harus kerja sama dengan Bram. Percikan ambiguitas di antara keduanya menyala, "tunangan" Bram tiba-tiba muncul.

Yesi dan Kaila terlibat dalam konflik serius di tempat kerja, di mana Yesi menuduh Kaila melakukan tindakan tidak etis dan memanipulasi video. Yesi sangat kecewa dan mengumumkan pengunduran dirinya dari posisi Spv Divisi Tim Kedua, sambil mengancam akan membalas dendam. Sementara itu, Kaila menolak kerja sama dengan Bram, menambah ketegangan dalam hubungan mereka.Akankah Yesi berhasil membalas dendam terhadap Kaila, dan bagaimana hubungan Kaila dengan Bram akan berlanjut setelah penolakannya?

Kaila menolak untuk bekerja sama dengan Bram dalam proyek Grup Sentosa, tetapi Bram bersikeras hanya ingin menandatangani kontrak dengan Kaila, menciptakan ketegangan di kantor dan mengungkapkan obsesinya terhadapnya.Akankah Kaila akhirnya menandatangani kontrak dengan Bram, atau apakah dia akan menemukan cara untuk menghindarinya?

Kaila menolak menandatangani kontrak kerja sama dengan Bram karena prinsipnya, menyebabkan ketegangan di antara mereka. Namun, Bram mulai menunjukkan ketertarikannya pada Kaila, sementara Kaila merasa bersalah atas malam yang mereka habiskan bersama tanpa disengaja.Akankah Kaila dan Bram bisa menyelesaikan konflik mereka dan hubungan rahasia mereka terungkap?

Kaila dan Bram terus terlibat dalam dinamika kerja yang penuh ketegangan dan kecemburuan. Bram terlihat sangat posesif terhadap Kaila, sementara Kaila merasa tidak nyaman dengan sikapnya. Konflik semakin memanas ketika Bram mengungkapkan keinginannya untuk memanjakan Kaila setiap hari dan bahkan menawarkan kekayaan, tetapi Kaila menolak dengan tegas. Di sisi lain, Kaila juga merasa ada sesuatu yang tidak beres dengan Bram, membuatnya semakin waspada.Apakah Kaila akhirnya akan menemukan rahasia gelap Bram?

Suatu hari, Kaila diberi obat bius dan secara tidak sengaja tidur dengan Bram. Tak disangka, Bram terobsesi dengannya dan terus mengejarnya. Tepat ketika Kaila mengira dia tidak akan lagi berhubungan dengan Bram, di kerjaan dia harus kerja sama dengan Bram. Percikan ambiguitas di antara keduanya menyala, "tunangan" Bram tiba-tiba muncul.

Kaila dan Bram terlibat dalam konflik setelah kejadian tidak sengaja mereka tidur bersama. Bram terus mengejar Kaila, sementara Kaila berusaha menghindarinya. Ketika mereka harus bekerja sama di gudang dingin, ketegangan antara mereka semakin memuncak dengan munculnya pertanyaan tentang siapa yang mengunci pintu dari luar.Apakah Kaila dan Bram bisa menyelesaikan konflik mereka atau justru semakin terjerat dalam hubungan yang rumit?

Kaila dan Bram terjebak dalam gudang dingin yang hanya dibuka sekali setiap 24 jam. Di tengah situasi yang menegangkan, Bram mengungkapkan perasaannya kepada Kaila, sementara Kaila merasa bingung dan khawatir tentang hubungan mereka. Bram juga dicurigai sebagai orang yang mengunci mereka di dalam gudang dingin.Akankah Kaila dan Bram berhasil keluar dari gudang dingin sebelum menjadi es batu?

Kaila dan Bram terjebak dalam situasi tegang di gudang dingin, di mana Kaila mencoba menjauh dari Bram sementara Bram terus menunjukkan perhatiannya. Ketegangan emosional antara mereka memuncak ketika Kaila menuduh Bram plin-plan dan Bram membalas dengan mengatakan bahwa Kaila sebenarnya memiliki perasaan untuknya tetapi tidak berani mengakuinya. Konflik ini terjadi di tengah kerja sama antara Grup Bintang dan Grup Sentosa, menambah tekanan pada situasi mereka.Akankah Kaila akhirnya mengakui perasaannya untuk Bram atau justru semakin menjauh?

Kaila dan asisten Bram terjebak di gudang dingin Grup Bintang tanpa catatan masuk, memicu kekhawatiran Pak Joni dan Bram. Sementara itu, Kaila dan asistennya mencoba bertahan dengan tetap berpikir positif meski dalam situasi yang berbahaya.Apakah ada pihak yang sengaja menjebak Kaila dan asistennya di gudang dingin?

Kaila dan adiknya terjebak dalam situasi dingin dan tegang, di mana adiknya menanyakan hubungan Kaila dengan Bram, termasuk pertanyaan mengejutkan tentang siapa yang 'di atas' dalam hubungan mereka.Akankah pertanyaan adiknya memicu konflik baru antara Kaila dan Bram?

Kaila dan Bram terjebak dalam situasi yang tidak nyaman ketika mereka harus bekerja sama di tempat kerja. Bram menunjukkan perhatian yang berlebihan kepada Kaila, sementara orang lain mulai memperhatikan hubungan ambigu mereka. Ketegangan memuncak ketika Pak Joni mempertanyakan cara kerja mereka dan mengancam untuk mengakhiri kerja sama dengan Grup Bintang.Akankah kerja sama antara Kaila dan Bram bertahan setelah ancaman dari Pak Joni?

Suatu hari, Kaila diberi obat bius dan secara tidak sengaja tidur dengan Bram. Tak disangka, Bram terobsesi dengannya dan terus mengejarnya. Tepat ketika Kaila mengira dia tidak akan lagi berhubungan dengan Bram, di kerjaan dia harus kerja sama dengan Bram. Percikan ambiguitas di antara keduanya menyala, "tunangan" Bram tiba-tiba muncul.

Kaila dikejutkan oleh kedatangan Bram yang meminta maaf atas kejadian sebelumnya. Fandy juga muncul, menunjukkan kekhawatirannya terhadap Kaila. Bram kemudian meminta Kaila untuk berpura-pura menjadi pacarnya, yang diterima dengan syarat tertentu. Situasi menjadi semakin rumit ketika ketegangan antara mereka terlihat di tempat umum.Akankah Kaila dan Bram berhasil mempertahankan hubungan palsu mereka tanpa menimbulkan masalah lebih lanjut?

Suatu hari, Kaila diberi obat bius dan secara tidak sengaja tidur dengan Bram. Tak disangka, Bram terobsesi dengannya dan terus mengejarnya. Tepat ketika Kaila mengira dia tidak akan lagi berhubungan dengan Bram, di kerjaan dia harus kerja sama dengan Bram. Percikan ambiguitas di antara keduanya menyala, "tunangan" Bram tiba-tiba muncul.

Suatu hari, Kaila diberi obat bius dan secara tidak sengaja tidur dengan Bram. Tak disangka, Bram terobsesi dengannya dan terus mengejarnya. Tepat ketika Kaila mengira dia tidak akan lagi berhubungan dengan Bram, di kerjaan dia harus kerja sama dengan Bram. Percikan ambiguitas di antara keduanya menyala, "tunangan" Bram tiba-tiba muncul.