Penebusan Dosa di Masa Lalu Halaman 2Total 87 Episode
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 21-Pengorbanan untuk Harta Nasional

Arif Wijaya menemukan bahwa stempel giok kekaisaran yang ditemukan adalah harta nasional Kota Husel dan memutuskan untuk menyumbangkannya, sementara konflik taruhan dengan Pak Aswin memuncak.Akankah Arif Wijaya berhasil memenuhi janji taruhannya dengan Pak Aswin?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 22-Tawaran Kerja Sama yang Menggoda

Pak Aswin, seorang pria dengan kemampuan luar biasa dalam menghasilkan uang, ditawari kerja sama oleh Bu Yena yang menjanjikan lebih dari sekadar kekayaan. Namun, Pak Aswin menolak dengan alasan harus membantu istrinya di rumah sakit, sementara keluarganya mempertanyakan masa depan mereka.Akankah Pak Aswin menerima tawaran Bu Yena dan bagaimana dampaknya terhadap keluarganya?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 23-Konflik Utang dan Ancaman Perceraian

Arif Wijaya, seorang suami yang kecanduan judi, meninggalkan keluarganya untuk mencari uang, sementara istrinya ditekan oleh saudara iparnya untuk membayar utang yang besar. Saudara iparnya bahkan menyarankan agar istri Arif bercerai dan menikah dengan bos kaya yang bisa membayar utang mereka. Konflik memuncak ketika terjadi perkelahian antara anak Arif dan saudara iparnya.Akankah istri Arif memilih untuk bercerai dan menikah dengan bos kaya itu?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 24-Konflik Hutang dan Rahasia Uang

Aswin berhasil membayar hutangnya dengan uang yang misterius, membuat Nita curiga dan mempertanyakan asal uang tersebut. Pertemuan tak terduga dengan Juvi, teman lama Nita, menambah ketegangan dalam hubungan mereka.Apakah Aswin benar-benar mendapatkan uang tersebut secara legal atau ada rahasia lain yang disembunyikannya?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 25-Diskriminasi di Bank

Arif Wijaya menghadapi diskriminasi di bank ketika mencoba mengambil uang, sementara seorang nasabah besar asing langsung dilayani tanpa antri.Bagaimana Arif akan menghadapi perlakuan tidak adil ini?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 26-Penghinaan dan Klaim Besar

Aswin menghadapi penghinaan dari seorang pejabat bank yang meragukan klaimnya tentang memiliki puluhan miliar dalam kartunya. Meskipun dicemooh dan tidak dipercaya oleh Nita, Aswin bersikeras untuk membuktikan kebenarannya dengan meminta mereka memeriksa kartunya.Apakah kartu Aswin benar-benar berisi puluhan miliar seperti yang diklaimnya?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 27-Penipuan atau Kesalahpahaman?

Aswin dituduh menggunakan kartu ATM palsu untuk menipu bank setelah sistem tidak dapat mengenali kartunya, tetapi direktur bank tiba-tiba muncul dan mungkin memiliki informasi yang berbeda.Apakah Aswin benar-benar seorang penipu atau ada kesalahpahaman yang lebih besar?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 28-Kartu ATM Premium dan Diskriminasi

Arif Wijaya menggunakan kartu ATM premium yang hanya dimiliki oleh orang dengan tabungan puluhan miliar, menunjukkan kekayaannya dan pengaruhnya. Direktur bank, yang awalnya meragukan kartunya, segera berubah sikap setelah menyadai nilai tabungan Arif. Arif juga mengecam diskriminasi terhadap orang miskin di Kota Husel dan membatalkan pinjaman untuk orang asing yang tidak menghormati penduduk lokal.Bagaimana Arif akan menggunakan kekayaannya untuk membantu orang miskin di Kota Husel?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 29-Perceraian yang Mengancam

Istri Arif Wijaya, Nita, mengancam untuk bercerai dan membawa anak mereka Yunita pergi karena tidak tahan lagi dengan kebohongan Arif. Namun, Arif bersikeras untuk mendapatkan satu kesempatan lagi untuk memperbaiki hubungan mereka, terutama saat ulang tahun ayahnya yang akan datang.Akankah Arif berhasil memanfaatkan pesta ulang tahun ayahnya untuk menyelamatkan pernikahannya?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 30-Persiapan Hadiah Ulang Tahun

Arif Wijaya meminta bantuan Bu Yena untuk mengurus hadiah ulang tahun ayah mertuanya. Sementara itu, Nita menghadapi penghinaan dari saudara-saudaranya karena status suaminya yang dianggap penggila judi. Arif berjanji akan membuktikan dirinya kepada Nita dengan hadiah yang pantas.Apakah Arif akan berhasil memberikan hadiah yang mengesankan dan mengubah persepsi keluarga terhadapnya?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 31-Persaingan Hadiah Ulang Tahun

Arif Wijaya dan Fendi bersaing memberikan hadiah terbaik untuk ulang tahun Ayah, dengan Arif mengklaim hadiahnya jauh lebih berharga daripada TV berwarna 19 inci milik Fendi.Apakah hadiah Arif benar-benar lebih berharga daripada TV berwarna 19 inci Fendi?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 32-Hadiah Mewah dari Grup Lastri

Grup Lastri memberikan hadiah mewah seperti TV berwarna 32 inci, telepon genggam Dageda, dan mobil sedan Santana kepada keluarga Liman, menunjukkan penghargaan tinggi mereka, sementara ada keraguan tentang sumber hadiah tersebut.Apakah hadiah mewah ini benar-benar tulus atau ada maksud tersembunyi di balik pemberiannya?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 33-Klaim Hadiah yang Membingungkan

Aswin mengklaim bahwa hadiah yang dibawa oleh Bu Yena adalah pemberiannya, tetapi keluarga dan orang-orang sekitar meragukan klaimnya karena reputasinya sebagai penjudi. Konflik muncul ketika Aswin bersikeras bahwa dia yang bertanggung jawab atas hadiah tersebut, sementara yang lain percaya itu adalah pemberian suami Nita, Pak Fendi.Apakah Aswin benar-benar memberikan hadiah tersebut atau ada kebenaran lain yang tersembunyi?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 34-Klaim Hadiah Palsu

Arif Wijaya tiba dan menyelesaikan konflik antara keluarganya tentang hadiah ulang tahun yang diklaim oleh Aswin sebagai pemberiannya, padahal hadiah tersebut sebenarnya disiapkan oleh Fendi. Arif mengungkap kebenaran dan menunjukkan bahwa Aswin telah berubah, meski keluarga masih meragukan integritasnya.Apakah Aswin bisa membuktikan kebenaran tentang hadiah tersebut dan mendapatkan kembali kepercayaan keluarganya?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 35-Panggilan yang Mengejutkan

Aswin mencoba membuktikan dirinya dengan memanggil Bu Yena, tetapi tidak ada yang mempercayainya dan menganggapnya sebagai badut. Konflik memuncak ketika Aswin bersikeras memanggil Bu Yena, sementara Nita dan keluarga Liman meragukan dan menghinanya.Akankah Bu Yena benar-benar datang dan membuktikan kebenaran Aswin?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 36-Penghinaan dan Pengakuan

Fendi mencoba mengambil alih hadiah yang disiapkan oleh Bu Yena untuk Pak Aswin, namun Bu Yena marah dan memecat Fendi karena menghina Pak Aswin. Pak Aswin kemudian menunjukkan kesannya kepada Bu Yena dan meminta maaf atas keributan yang terjadi.Akankah Pak Aswin dan Bu Yena bisa bekerja sama setelah insiden ini?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 37-Janji dan Teknologi Baru

Arif Wijaya berusaha mendapatkan kembali kepercayaan istrinya, Nita, dengan janji untuk berubah dan membuktikan dirinya. Sementara itu, dia menemukan ide brilian untuk menciptakan ponsel senter eksklusif dengan teknologi Grup Chip Angkasa, yang bisa menguasai pasar dan membuatnya kaya raya.Akankah Arif berhasil menciptakan ponsel senter dan memenangkan kembali hati Nita?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 38-Pertemuan Tak Terduga dengan Pak Dedi

Arif Wijaya berusaha menjalin hubungan baik dengan Pak Dedi Ruslan, orang terkaya di Kota Amas, sambil menghadapi kejutan munculnya Teddy yang ternyata adalah seorang penggila judi.Bagaimana Arif akan menghadapi Teddy dan memastikan rencananya dengan Pak Dedi berjalan lancar?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 39-Konflik Saham dan Tipu Daya

Arif Wijaya memperingatkan Pak Dedi tentang masalah besar yang akan dihadapi oleh perusahaan Gesto Baja dari Korea Selatan, yang sahamnya akan menurun drastis karena skandal besar. Namun, Pak Dedi tidak percaya dan lebih memilih untuk mendengar penilaian dari spesialis sahamnya, Yanto, yang telah bekerja selama 20 tahun. Konflik ini memunculkan ketegangan antara Arif dan Pak Dedi, serta menunjukkan upaya Arif untuk mencegah kerugian besar.Akankah Pak Dedi menyesal karena tidak mendengarkan peringatan Arif tentang Gesto Baja?
Penebusan Dosa di Masa Lalu

Episode 40-Taruhan Berisiko

Arif Wijaya menghadapi ancaman dari Teddy yang mencoba mencelakai keluarganya. Dengan keberanian, Arif menantang Teddy untuk bertaruh, menunjukkan bahwa Teddy tidak berani karena takut kekalahannya terungkap. Arif meyakinkan Pak Dedi bahwa taruhan ini adalah cara untuk membuktikan kebenaran dan melindungi peluang bisnis mereka.Apakah taruhan Arif akan berhasil membongkar kebohongan Teddy dan menyelamatkan keluarganya?